Menuju Makkah meninggalkan Madinah jamaah Indonesia akan naik bis yang enak banget, Ukuran bangkunya besar dan ACnya duingin, Nanti kita akan lihat Passport kita yang dipegang oleh supir setiap bis, para pembimbing akan mengabsen kita sesuai dengan passport yang ada di supir(Makanya jangan suka pindah - pindah bis walau satu KBIH, nurut deh biar ga nyusahin) tipsnya adalah siapkan tissue karena air mata mudah meleleh karena sedih..mikirin kapan balik kesini lagi...
Nanti di jalan kita akan berhenti di 2 tempat kalau ga salah, yang satu kayak terminal gitu(daku ga jelas banget soalnya waktu itu kami sampai tempat malam ini malam), di terminal ini kita bisa beli minuman hangat dan bisa pipis tapi mending pipis di tahan aja karena enggak buanget tempatnya..jorkie and baunyee...ampun deh..
Dan yang satu lagi kayak checker gitu. Pas disini pintu bis dibuka lalu datang pria - pria yang bawain makanan kotak Gretoong..sama di kasih buku panduan. Kayaknya beberapa kali deh di kasih makanannya, makanya jangan lupa bawa tas kresek atau apa gitu buat menampung makanannya,
Ini makanan yang dikasih diperjalanan |
Karena dari Madinah maka kita akan miqot di Birr ali, bus akan berhenti disebuah masjid, Disini kita akan ketemu sama petugas dari Depag yang akan mengarahkan kita lalui jalur ini, Disini kita ambil wudhu, dan bagi yang belum berihram umrah silahkan berihram lah lalu sholat 2 rakaat saja(tahiyatul masjid kalau memang bukan waktunya sholat fardhu. Tidak ada sholat miqot2an loh !)
Sarannya sih mendingan sudah siap berpakaian lengkap dari hotel di Madinah, beneran deh disini sebentar banget, ga bisa muterin masjid dulu.
Biasanya akan terdengar tuh dari petugas depag teriakan mereka : "Bu, Maskernya dibuka kan lagi Ihram" (hehehe..udah ike bilang ga usah maskeran..bandel deee)
Disini kita niat umrah yaa...
Nanti pas dibis biasanya Pembimbing akan menuntun kita untuk berniat ihram umrah..Lalu bispun melanjutkan perjalanan.
Sepanjang perjalanan jangan lupa baca kalimat - kalimat tarbiyah..ga usah ngegosip kan lagi Ihram,,,
Karena kebetulan daku di perjalanan malam, jadinya baca Tarbiyah sambil kebobo-boboan,
Masjid di Birr ali |
Akhirnya kami sampai di Makkah, tengah malam, langsung ke Hotel, letak hotel kami di daerah Masbahjin sekitar 2km dari masjidil Haram, Hotel baru dibangun loh kayaknya sih gedung batu yang dibelah. Pas disisi kanan hotel ada gunung batu yang tingginya sama dengan hotel dan memang nempel sama hotelnya, katanya kami adalah penguni pertama kamar - kamar di hotel tersebut,
Perjalanan ke Makkah akan lihat ini loh |
Disini terjadi keriwehan lagi, dari pihak pembimbing ternyata ga siap lagi dengan pembagian kamar, karena kamar hotelnya dihuni rata - rata 6 orang. Waktu di Madinah kan cuma 4-5 orang perkamar,
Kami yang kelelahan harus nunggu pembimbing ngatur kamar lagi, Ih kayak apaan coba..ga profesional deh, Kasihan sih sama pembimbing, sama - sama capek cuma ya gitu...kita jadi belum bisa masuk kamar sampai sejam-an deh..geletakan di lorong - lorong depan kamar, Akhirnya kamar dibagi juga, ada yang tetep sekamar sejak dari Madinah. Ada juga yang dapat temen sekamar yang baru.
Oh yaa, kalau masalah koper besar ga usah pusing ya, waktu di Madinah, pagi sebelum berangkat koper besar taruh saja dikamar, nanti ada yang bawain ke lobby hotel. Dari lobby hotel kembali tas akan dibanting - banting untuk dibawa ke bus masing - masing. Pokoknya ga usah takut kehilangan, koper kita diangkut per kloter, walau di bis lain tetap saja satu kloter, kan satu kloter satu pesawat, insya allah satu hotel. Pas sampai di makkah, koper besar juga ga usah dipikirin soalnya koper akan sampai di lantai yang akan kita huni (per KBIH yaa)
Lokasi Masbahjin, lorong yang dibawah bukit menuju al-Haram yaa |
Waktu itu kami dapat di lantai 11..dan semua hampir semua jemuran sudah dikuasi jamaah kloter lain yang sudah datang sebelumnya. Sepanjang pengetahuan daku sih, satu hotel itu diisi orang Indonesia semua.
Dan herannya lagi, setiap kamar hanya dikasih 1 kunci saja, Jadi kunci sebaiknya di pegang oleh rekan sekamar yang senang ngendon di kamar..hehe..atau titip reseptionis aja. itu lebih cihuy.
Sebentar saja melepas penat, kami hari sudah subuh dan kata pembimbing setelah subuh siap - siap untuk ke masjidil haram(baca al-haram) untuk melaksanakan prosesi umrah kita selanjutnya..ih..deg - degan deh..akhirnya...ini yang dinanti...
Kami berkumpul di lobby hotel, sekali lagi daku ingatkan..please ontime yaa,,,jangan nyusahin teman yang lain..setelah kumpul - kumpul akhirnya kami berangkat...
jeng..jeng..
Ternyata kami naik bis saptco warna orange yang memang bertugas angkut - angkut calhaj dari masbahjin sampai ke gerbang al-haram. Bis saptco ini bukan cuma dinaiki kami yaa...tapi dinaiki dari calhaj lain, dari Turki, Indonesia, Pakistan, Mesir bahkan dari Iran..Karena banyak yang kepisah - pisah setelah turun saptco kita tunggu - tungguan lagi sampai 1 KBIH ngumpul.
Kalau dari Masbahjin ke al-Haram kita akan di turunkan di belakang bukit yang katanya di bukit itu dulu rosul di lahirkan, dekat dengan sumur zam - zam dan bukit Marwa,
di Belakang itu kata pembimbing bukit tempat Rosul di lahirkan..wallahu a'lam |
To be continued...yee...pegel...
Tips : rajin - rajin bawa tas kosong siapa tahu ada rezeki yang bisa di selamatkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar